Categories: News

“Prosiding Kongres Internasional: Kebudayaan Dayak 1: Menjadi Dayak”

 

“Kongres Internasional ini merupakan titik balik dalam sejarah Kebudayaan Dayak. Dalam prosiding ini, kita merangkum berbagai penelitian yang mencakup spektrum luas tentang Dayak, mulai dari kekuatan mereka, budaya unik, hingga implikasi masa lalu, masa kini, dan masa depan mereka.

Penelitian ini membuka pintu ke pemahaman yang lebih dalam tentang Dayak, suku yang telah ada sejak zaman prasejarah dan tetap bertahan hingga hari ini. Melalui penelitian ini, kita dapat memahami bagaimana mereka telah beradaptasi dan berkembang sepanjang sejarah, dan bagaimana mereka terus mempertahankan identitas dan warisan budaya mereka di tengah perubahan zaman.

Dari masa lalu, kita belajar tentang keberanian dan ketahanan Dayak dalam menghadapi tantangan. Dari masa kini, kita melihat bagaimana mereka berinteraksi dengan dunia modern sambil mempertahankan tradisi dan nilai-nilai mereka. Dan untuk masa depan, kita membayangkan bagaimana Dayak akan terus berkembang dan berkontribusi pada masyarakat global.

Akhirnya, melalui Deklarasi Bengkayang, kita berkomitmen untuk menghargai dan melindungi Kebudayaan Dayak. Deklarasi ini bukan hanya sebuah pernyataan, tetapi sebuah janji untuk masa depan – bahwa kita akan terus belajar, menghargai, dan merayakan Kebudayaan Dayak.

Semoga prosiding ini menjadi sumber inspirasi dan pengetahuan bagi semua yang tertarik untuk mempelajari dan memahami lebih dalam tentang Kebudayaan Dayak.

 

Unduh dan baca “Prosiding Kongres Internasional: Kebudayaan Dayak 1: Menjadi Dayak”

Michael Sega Gumelar

Recent Posts

Chairil Anwar yang tak Pernah Mati

Di Karet, di Karet (daerahku y.a.d.) sampai juga deru angin tubuhku diam dan sendiri, cerita…

21 hours ago

Munaldus, alias “Liu Ban Fo”, Sastrawan Dayak Prolifik nan Produktif

Korrie Layun Rampan dan Masri (2015) menyertakan Liu Ban Fo, yang juga dikenal dengan nama…

2 days ago

Yansen – Ajinata : Potret Kerja Sama Penulis dan Desainer Cover Hasilkan Sampul Buku “In Optima Forma”

"Pak Yansen benar-benar tahu apa yang diinginkan dari sebuah sampul buku," ujar Ajinata sambil menilai.…

2 days ago

Impresi Realis Sosialis Hendra Gunawan dan Gebar Sasmita

Makalah ini dipresentasikan dalam Pembukaan Pameran dan Seminar Cagar Budaya dalam Seni Rupa, Balai Pelestarian…

4 days ago

Paulus Florus yang Membidani Terbitnya Salah Satu Buku “Babon” tentang Dayak Ini

Pada tahun 1992, terjadi sebuah peristiwa penting yang menandai sejarah kebudayaan suku Dayak di Kalimantan,…

5 days ago

Dayak Taman : Konversi Disertasi Thambun Anyang Menjadi Buku Bermutu

Judul: Kebudayaan dan Perubahan: Pengaruh Modernisasi pada Daya Taman Kalimantan, Studi Etnografis tentang Organisasi Sosial…

5 days ago