The Spirit of Innovation

Bagi Anda yang akan bepergian ke Amerika, sempat-sempatkan berkunjung ke World Showcase pavilion.

Lihatlah sebuah patung yang tegak berdiri di The American Adventure, Walt Disney World’s Epcot. Mungkin Anda bertanya, ke Amerika hanya melihat sebuah patung? Untuk apa? Tentu saja, untuk mendapatkan ide-ide dan menjala spirit inovasi.

Patung di The American Adventure bertuliskan “Spirit of innovation”. Menggambarkan seorang memperagakan hasil inovasinya di bidang teknik. Sungguh inspiratif. Meski sebenarnya spirit inovasi tidak hanya sebatas bidang teknik, namun juga merambah bidang-bidang lain.

Inovasi yang kita kenal, berasal dari kata Inggris “innovation”. Kata Inggris ini diderivasi dari kata Latin innovare yang berarti: membarui kembali dan novare yang berarti: membuat baru. Ketika membangun kembali sebuah rumah, kita mengatakannya sebagai renovasi. Re adalah kembali, sedangkan novasi berarti membangun.

Apakah inovasi sebatas membangun dan memperbarui? Ternyata pengertiannya luas. Inovasi dapat didefinisikan sebagai “memanfaatkan ide-ide baru untuk menciptakan produk, proses, dan layanan baru”.

Jadi, inovasi bukan sekadar penemuan (invention) gagasan baru yang penting, namun juga berarti “membawa ide-ide itu ke pasar”, dapat mempraktikkannya dan memanfaatkannya untuk mencipta produk baru, layanan baru, atau sistem yang memberikan nilai tambah atau untuk meningkatkan kualitas. Inovasi termasuk transformasi teknologi dan restrukturisasi manajemen. Inovasi juga berarti kemampuan untuk memanfaatkan teknologi dan menerapkan pemikiran out-of-the-box untuk memberikan nilai tambah dan membawa perubahan yang positif pada masyarakat.

Para pakar mengidentifikasi terdapat banyak tipe inovasi, seperti:

  • inovasi produk yang mencakup produk baru atau layanan baru
  • proses inovasi menyangkut produksi atau metode delivery
  • inovasi supply chain di mana inovasi menstranformasikan sumber dari input produk dari pasar dan delivery dari output produk ke pelanggan
  • inovasi marketing yang hasilnya dalam evolusi metode baru marketing dengan perangkat tambahan dalam desain produk, packaging, promosi dan harga, dan sebagainya.

MENGAPA INOVASI PENTING?

Mengapa inovasi penting? Studi-studi menunjukkan bahwa semua bisnis berubah. Perubahan itu haruslah disikapi dan disiasati dengan perubahan paradigma yang diawali dari inovasi. Survei menunjukkan bahwa hampir 90 persen pebisnis yakin bahwa inovasi menjadi prioritas utama mereka.

Kesimpulan yang didapat ialah bahwa inovasi semakin meningkat secara signifikan. Dalam skenario ekonomi hari ini, inovasi sudah menjadi faktor penting yang memengaruhi perencanaan stratejik. Sebagaimana diketahui bahwa inovasi membawa bisnis pada kreasi yang sehat. Meski efisiensi adalah faktor penting bagi kesuksesan bisnis, dalam jangka waktu lama, efisiensi tidak cukup kuat dalam menopang pertumbuhan bisnis. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam segala aspek.

Inovasi kerap diukur dari sejauh manakah perencanaan, gagasan, objek, dan sumber daya manusia (SDM) dalam organisasi membuat langkah-langkah baru yang revolusioner. Agar dapat disebut sebagai inovasi, suatu produk dan jasa perlu menunjukkan sesuatu yang baru dan berterima di pasar.

Pakar manajemen, Peter Drucker, mengatakan jika organisasi yang mapan sekalipun di abad ini tidak melakukan inovasi, maka akan musnah dan tinggal menjadi sebuah nama. Banyak organisasi mengadopsi ukuran-ukuran untuk memerkuat kemampuan mereka berinovasi. Termasuk perusahaan yang menciptakan sebuah sistem operasi baru, menjadikan inovasi sebagai indikator penting dari keberlangsungan dan pertumbuhan perusahaan.

Riset menunjukan bahwa kompetisi disertai dengan permintaan yang tinggi merupakan penggerak yang kuat untuk inovasi. Intensitas kompetisi adalah determinan dari inovasi dan produktivitas. Inovasi, di samping produk dan layanan, juga mencakup proses baru, sistem baru dari bisnis, dan metode baru manajemen. Kesemuanya itu berpengaruh secara signifikan pada pertumbuhan dan produktivitas.

Kita membutuhkan para inovator lebih banyak lagi dibandingkan dengan masa-masa sebelumnya. Mengapa? Karena persaingan semakin ketat dan tajam. Sedemikian tajamnya, sehingga usaha apa pun kini makin mempersempit ruang gerak pelakunya karena “dikepung” oleh apa yang namanya persaingan usaha. Tidak pelak lagi, setiap organisasi dan bisnis merasakan dampak dari globalisasi, migrasi, revolusi dari ilmu pengetahuan dan teknologi, dan isu tentang perubahan iklim.

Inovasi akan membawa nilai tambah dan akan memperluas basis lapangan pekerjaan. Inovasi merupakan keniscayaan, mengiringi kualitas hidup manusia yang semakin meningkat.

sumber gambar: https://www.epcotlegacy.com/aa-spirits

Share your love
Avatar photo
Biblio Pedia
Articles: 241

Newsletter Updates

Enter your email address below and subscribe to our newsletter

Leave a Reply