Science Fiction

Science Fiction. 
Apa gerangan? Bukankah ini suatu “contradictio in terminis”? bertolak belakang dari sisi terminologi? Bisakah sains dan fiksi berbaur, jadi satu?

Meski jauh hari sebelumnya sudah dikondisikan oleh karya  John Ruskin, The King of the Golden River (1841), orang lebih mengenal bahwa tonggak sejarah sastra fantasi modern diawali George MacDonald, penulis Skotlandia lewat novel The Princess and the Goblin dan Phantastes (1858) yang secara luas dianggap sebagai novel fantasi pertama yang pernah ditulis untuk orang dewasa.

Para penulis fantasi besar lain di era ini adalah William Morris,  penyair Inggris kenamaan yang juga menulis beberapa novel di pengujung abad ini.

Science fiction dianggap sebagai fantasi modern karena tidak terjadi saat ini, namun terjadi di masa yang akan datang. 

Dengan demikian, jelaslah faktor pembeda atau differensiasi jenis cerita ini, yakni bahwa terdapat unsur modernitas di dalamnya. Yang modern adalah pelakunya, ceritanya, dan settingnya pada saat ini. Tidak mengisahkan tentang masa lampau.

Fantasi modern mengacu pada sastra, ditulis oleh penulis yang jelas, meski merupakan karya imaginatif, namun ditulis sedemikian rupa sehingga membuat pembaca percaya. Kisah-kisah di dalamnya menyertakan tempat-tempat kejadian, kisahan mengenai orang atau makhluk yang tidak biasa ada atau peristiwa yang tidak biasa terjadi seperti binatang dapat berbicara.

Fiksi sains intinya adalah kisahan yang berbasis: Hipotesis ilmiah dan imaginasi tentang kemajuan teknologi. Contohnya:

  • The Broken Earth Series by N.K. Jemisin
  • Mordew by Alex Pheby
  • The Priory of the Orange Tree by Samantha Shannon
  • Legends & Lattes by Travis Baldree
  • Gideon the Ninth by Tasyn Muir
  • Lapvona by Ottessa Moshfegh
  • Empire of the Vampire by Jay Kristoff
  • The Shadow of the Gods by John Gwynne
  • A Winter’s Promise by Christelle Dabos
  • The Beast Player by Nahoko Uehashi
  • The Invisible Life of Addie LaRue by V.E. Schwab
  • The Night Circus by Erin Morgenstern
  • The Name of the Wind by Patrick Rothfuss

sumber gambar:https://booksandbao.com/must-read-modern-fantasy-books/

Share your love
Avatar photo
Masri Sareb Putra
Articles: 737

Newsletter Updates

Enter your email address below and subscribe to our newsletter

Leave a Reply