Intisari. Atau saripati. Adalah salah satu teknik membuat judul narasi, termasuk buku.
Judul narasi yang identik judul buku. Yang ditulis salah seorang biograf terkemuka Indonesia, Albertine Endah. Rasanya sangat mengena di hati.
Terutama bagi Anda, yang punya hati nurani dan memiliki etos kerja baik. Bahwa tidak ada yang namanya “potong kompas”, jalan tol, shortcut untuk, dan mencapai, sukses. Ia berproses!
Bacahttps://bibliopedia.id/money-wisdom/?v=b718adec73e0
Memang banyak jalan meraih sukses. Hanya saja, bagaimana mencapainya? Ini yang terpenting! Sukses adalah berhasil mencapai sesatu dengan cara yang benar dan baik.
Menurut salah seorang penulis top Amerika, Burke Hedges, cara-cepat (bukan shortcut) mencapai sukses adalah dengan melakukan apa yang orang sukses lakukan. “If you want to success You have to do what success people do!”
Salah satu cara cepat untuk mengetahui, dan melakukan apa yang orang sukses lakukan adalah: membaca dan mengemulasi biografinya. Jika yang bersangkutan, tokoh biografi, belajar puluhan tahun, kita belajar 3 jam dari membaca biografinya.
Demikianlah membaca biografi Eddy Sutrisno ini, kita diajak dan diinspirasikan menempuh “his way”. Tentu, dengan gaya kita!
Buku ini membahas bahwa:
Keberhasilan bisnis bagi sebagian orang dipandang sebagai sebuah keajaiban, hasil dari kebalkan hoki. Namun bagi orang sukses, bisnis merupakan pencapaian realistis dari proses perjuangan yang konkret. Mereka percaya pada teori logis bahwa di mana ada usaha, di situ ada kemungkinan sukses. Eddy Sutrisno, pengusaha sukses di kancah kontraktor, mengaminkan keyakinan yang kedua. Menurutnya, pandangan bahwa hoki adalah penentu sukses bisnis membuat banyak orang lebih cepat mundur ? ketika tidak menemukan tanda-tanda keberhasilan. Bahkan, dalam sekejap, mereka mengklaim diri sendiri sebagai “tidak berbakat bisnis”. Akibatnya, bisnis menjadi menakutkan atau tidak meyakinkan bagi sebagian orang.
Lahir dari keluarga yang berkekurangan, Eddy Sutrisno sejak kecil telah mempelajari bagaimana kerja keras menjadi harga mati bagi terciptanya sebuah keberhasilan yang terhormat. Sejak remaja ia sudah berkutat dengan kehidupan berdagang untuk bisa membiayai sekolah dan membantu penghidupan keluarganya. Kegigihannya menguak tabir kesulitan hidup, akhirnya mengantarnya menjadi seorang kontraktor yang sukses melalui PT Imesco Dito, sebuah perusahaan yang mengerjakan sederet proyek-proyek besar.
Segenap pengalaman ini mengajarkan Eddy untuk memahami apa dan bagaimana bisnis dari berbagai elemen: teknis, sistem, etika, nilai-nilai, hingga penghayatannya. Bisnis adalah hal yang realistis. Sukses bisnis bukan hanya “hak” segelintir orang, tapi bisa dinikmati siapa saja.
Baca https://bibliopedia.id/8-habit-stephen-covey/?v=b718adec73e0
Kini Eddy menyarikan ilmu dan pengalamannya melalui buku ini, There Is No
Shortcut to Success. Sukses adalah proses. Sukses adalah strategi. Sukses adalah pembelajaran. Dan sukses bisa dipelajari.
“Kisah Pak Eddy menunjukkan dengan jelas bahwa entrepreneurship adalah sebuah proses yang harus kita pelajari dan jalani dengan tekun. Sebuah buku yang akan membantu Anda untuk memahami lebih dalam entrepreneurship.”-DR. Ir. Ciputra.
“Untuk menjadi sukses dibutuhkan kerja keras, ketekunan, dan cara-cara yang baik dalam berusaha. Buku ini mengajarkan bagaimana kita bisa menjalankan bisnis dengan baik, dari sisi teknis hingga nilai-nilai etika. Generasi muda yang ingin belajar berbisnis perlu membaca buku ini. Bahkan juga mereka yang merasa tak maju-maju dalam berbisnis. Buku ini inspiratif dan sangat membangun.”-Probosutedjo.